Anak-anak menghabiskan waktu dengan mengeksplorasi diri. (ilustrasi) |
1.Satu Kelas di Semua Level Pendidikan
Di finlandia anak gres bersekolah dikala umur mereka 7 tahun. Berbeda dengan model pendidikan eropa dan amerika yang telah “melacak” kecerdasan mereka dari usia sedini mungkin, di Finlandia tidak memberlakukan “penilaian formal” selama 6 tahun pertama pendidikan mereka.
Baca juga: Karakteristik Sistem Pendidikan Terbaik Finlandia
Siswa tidak dikategorisasikan menurut level akademis, mereka diajar dalam satu kelas. Barulah dikala umur 16 tahun mereka memberlakukan one standarized test. Dengan metode ini, tidak ada gap akademis yang terlalu berlebih. Hasilnya pun sangat luar biasa. 66% siswa meneruskan perguruan tinggi dan mengambil jurusan vokasi. Sebuah rata-rata tertinggi di Eropa.
2.Guru Sebagai “High Status”
Guru di Finlandia dipilih dari 10% lulusan terbaik tiap perguruan tinggi. Dimana semua guru wajib menempuh pendidikan master yang semuanya didanai penuh oleh negara. para guru hanya menghabiskan waktu selama 4 jam di dalam kelas setiap harinya. Setiap 2 jam setiap ahad mereka melaksanakan kegiatan profesional development.
Status guru sejajar dengan profesional lain menyerupai pengacara, dokter bahkan akuntan. Rata-rata honor guru awal di Finlandia sebesar USD 28.000/tahun atau sekitar 300an juta/tahun. Berdasarkan data dari Huffington Post honor guru Finlandia menduduki peringkat 12 dunia yang hanya terpaut satu juta dengan Perancis yang menduduki peringkat 11.
3.Lebih Banyak Waktu Bermain
Anak-anak menghabiskan waktu dengan mengeksplorasi diri tanpa dibatasi oleh pagar-pagar akademis yang kaku. Waktu bermain mereka lebih banyak dan waktu reses siswa SD yaitu 75 menit per harinya. Lebih tinggi dari reses siswa di Amerika yang hanya 27 menit.
4.Kelas Eksperimen
Dalam pengurukuran standar internasional yang dilakukan pada 2001, siswa Finlandia menduduki peringkat atas dalam bidang matematika, sains dan membaca. Hal ini didapatkan dari investasi mereka pada jadwal eksperimen yang setiap kelas yang mewajibkan setiap kelas maksimal 16 anak. Dengan partisipasi anak bisa maksimal dan bisa mengeksplorasi minat setiap siswa.
5.Total Investasi Negara
Totalitas Finlandia terlihat dari semua biaya pendidikan yang 100% state funded. Mereka membiayai semua pendidikan guru dan mewajibkan gelar master. Rasio jumlah guru dengan jumlah siswa ideal sehingga Finladia memiliki statistik guru yang sama dengan Amerika walaupun dengan populasi yang berbeda.
*) Ditulis oleh Anang Susanto, S.Pd.SD. Guru SDN Jaten Ngemplak Sleman.
Advertisement